Pagi ini seperti biasa ngga ikut tadarusan, padahal yang tadarusan si kurus Ruhul. Tiba-tiba Pras baru dateng nenteng-nenteng helm. Pas ditanya kenapa, ternyata dia takut helm ilang. Cu-ran-lem lagi ngetrend di parkiran 85.
Ceritanya dari awal ya... Bulan puasa tahun lalu, Yaya Mbone Hanny sama Fanbo rencananya mau buka puasa bersama. Selesai Adzan Zuhur, di mami mereka berempat berunding mau buka dimana. Akhirnya muncul juga tujuan nya; D'Cost Permata Hijau (maklum, sesuai kantong pelajar).
Sekenyangnya mereka dari sana, pulang menuju parkiran. Menurut cerita, Hanny dan Yaya ngeliat jaket hansip tergantung dengan indah di samping pos penjagaan. Dengan sigap, Mbon buka tas ranselnya dan jaket hansip raib kurang dari 10 detik.
Kejahatan berikutnya terjadi sama gue dan Fanbo. Siang itu di bulan September 2009, Fanbo siap-siap keluarin motor menuju Universitas Tarumanegara karna siang itu ada tanding. Dengan motor hasil pinjeman dan helm cuma 1, niatnya mau berangkat. Dan kita lupa jalanan itu BESAR dan BUTUH HELM.
Diatas motor bebek berwarna merah, ada helm merah yang menggoda hati dan keimanan gue. Tanpa basa basi dan banyak kata, lenyap lah sudah helm menawan tersebut dari asalnya.
Pelajaran yang dapat diambil:
1. Janganlah sembarangan meletakkan jaket hansip karena mengakibatkan munculnya hansip-hansip telanjang.
2. Janganlah membeli helm bagus kalo cuma untuk ditaro di parkiran.
3. Jangan pernah pake jaket hansip malem-malem, jangan!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment